Sekolah Tinggi Hukum (STH) Indonesia Jentera memperkuat kerja sama dengan DDTC. Sebelumnya, STH Indonesia Jentera dan DDTC telah menjalin kerja sama sejak STH Jentera pertama kali berdiri pada 2015. Penguatan kerja sama ini ditandai dengan penandatanganan Nota Kesepahaman pada Rabu (7/6/2023) di Jakarta. DDTC merupakan institusi pajak berbasis riset, teknologi, dan ilmu pengetahuan yang menetapkan standar tinggi dan berkelanjutan.
Kerja sama tersebut bertujuan untuk meningkatkan ilmu pengetahuan hukum dan kapasitas sumber daya manusia bidang hukum pada STH Indonesia Jentera. Penandatanganan Nota Kesepahaman ini dilakukan oleh Ketua Sekolah Tinggi Hukum Indonesia Jentera, Arief T. Surowidjojo dan Founder DDTC, Darussalam.
Dalam sambutannya, Arief T. Surowidjojo menilai kerja sama ini merupakan babak penting dalam kerja sama antara Jentera dan DDTC. Harapannya, kerja sama ini dapat mendukung Jentera untuk mencetak yuris-yuris baru yang berkualitas. “Mimpi ke depan, Jentera dan DDTC bersama dengan komunitas pembaru hukum seperti PSHK dan Hukumonline.com dapat menjadi lead dalam berbagai isu-isu pajak,” ungkap pak Arief.
Founder DDTC, Darussalam, menyampaikan bahwa penandatanganan nota kesepahaman ini harus segera ditindaklanjuti dengan berbagai aksi nyata. Ia berharap bahwa para sivitas akademika, khususnya mahasiswa, makin tertarik pada isu pajak karena pajak adalah ilmu multidisiplin. “Jangan pernah ragu belajar pajak, karena pajak sejatinya adalah bagian dari hukum,” tutur Darussalam.
Darussalam juga berpesan bahwa untuk mewujudkan reformasi pajak diperlukan kesabaran dan kerja-kerja yang tekun. “Kita bukan pelari sprint yang sebentar selesai, tapi pelari maraton yang berlari tiada henti,” ungkapnya.
Kerja sama antara Jentera dan DDTC akan berlangsung selama lima tahun ke depan dan meliputi bidang pendidikan yang berbentuk pemberian kuliah tamu, program magang, kelas kolaborasi, dan mentoring; pelatihan dalam pengembangan kurikulum, metode, dan bahan ajar; pelaksanaan kajian dan penelitian dalam isu-isu strategis; serta pemberian beasiswa bagi mahasiswa STH Indonesia Jentera.
Penerima Beasiswa Sinergi DDTC, Ravina Isnar dari Blitar Jawa Timur, mengungkapkan bahwa dirinya sangat bersyukur karena Beasiswa Sinergi DDTC membuka kesempatan bagi dirinya untuk berkuliah di Jentera. Menurutnya, Jentera adalah tempat yang inklusif dan nyaman untuk belajar hukum. “Semoga kerja sama antara Jentera dan DDTC terus berlanjut agar membuka peluang lebih banyak orang untuk dapat kuliah hukum di Jentera,” ungkap Ravina.